Bermain adalah aktivitas yang tidak bisa
dipisahkan dalam keseharian anak-anak, hal tersebut tak lepas dari pemikiran
anak-anak yang masih begitu polos, lugu, menyukai hal yang menyenangkan dan memiliki
sudut pandang yang positif tentang hidup ini, sehingga dalam menjalani
kesehariannya anak selalu riang, gembira dan bebas mengekspresikan perasaanya
tanpa beban berarti.
Dalam mengekspresikan kecendrungan yang
suka bermain, seorang anak biasanya menghabiskan waktu dengan bermain bersama
teman-temannya atau bermain sendiri menggunakan mainan yang dibelikan oleh
orangtuanya. Anda bisa memilih mainan monster hunter.
Aktivitas bermain selain bisa membuat anak menjadi riang
gembira, juga memiliki banyak manfaat dalam proses pertumbuhan dan perkembangan
anak misalnya saja, mengajarkan anak bersosialisasi dengan teman sejawatnya, menghilangkan
stress anak, merangsang sensorik dan motorik anak, membuat anak menjadi aktif
dan masih banyak lagi manfaat lainnya.
Sehingga orang tua sebaiknya jangan
terlalu menekan apalagi melarang anak untuk bermain karena bermain merupakan
fase dalam proses tumbuh kembang anak, namun tugas orangtua adalah memilih dan
memilah jenis mainan yang bisa bernilai edukatif sekaligus bisa membuat anak
menjadi lebih ceria dan riang gembira.
Dalam membelikan anak sebaiknya tidak
asal-asalan, setidaknya beberapa hal yang mesti menjadi bahan pertimbangan,
agar mainan yang dibelikan untuk anak, sesuai dan tepat untuk anak. Apa saja
tips sebelum membelikan mainan untuk anak? berikut beberapa hal yang mesti anda
perhatikan sebelum membeli mainan untuk anak.

Tips Membeli Mainan Untuk Anak Yang Benar dan Efektif
Sesuaikan dengan tahap perkembangan dan pertumbuhan anak
(Usia anak)
Tips pertama sebelum membeli mainan
untuk anak agar mainan tersebut memberi efek positif bagi anak adalah dengan mencari informasi tentang mainan yang
cocok dan dan tepat pada usia/tahap perkembangan anak.
Seperti yang kita ketahui pola tingkah
laku anak yang berusia belum cukup satu tahun berbeda dengan tingkah laku anak
yang sudah berusia 2 tahun, 3 tahun dan seterusnya. Jadi sangat bijak untuk
jika mainan yang dibelikan untuk anak anda tepat dan sesuai dengan situasi dan
kondisi anak anda saat itu.
Mainan yang bisa membuat anak lebih aktif
Keaktifan cukup berpengaruh pada
sensorik dan motirik anak, selain itu anak yang aktif akan lebih maksimal dalam
proses tumbuh kembangnya. Sehingga dalam membeli mainan untuk anak anda,
sebaiknya pilih jenis mainan yang bisa membuat anak anda menjadi lebih aktif
baik dalam bergerak dan berpikir.
Misalnya saja mainan mobil-mobilan, yang
ketika dimainkan membuat anak bisa aktif bergerak, berjalan, berlari, atau bisa
juga balon yang bisa dimainkan anak sambil dipukul, lompat sehingga anak bisa
menjadi lebih aktif. Setidaknya ada banyak jenis mainan yang bisa membuat anak
anda menjadi lebih aktif, baik aktif dari
segi fisik dan berpikir.
Sesuaikan dengan gender anak (jenis kelamin anak)
Hal yang sudah umum diketahui bahwa
kecendrungan mainan yang disukai oleh anak laki-laki berbeda dengan anak
perempuan. Biasanya anak perempuan suka mainan seperti boneka, mainan
memasak-masak, dan pernak-pernik yang lebih cenderung wanita maka lain halnya
dengan anak laki-laki, anak laki-laki biasanya suka mainan seperti bola, sepatu
roda, mobil control dan lain-lain.
Intinya adalah dalam membeli mainan
sebaiknya juga mempertimbangkan aspek gender anak anda, karena dengan memainkan
mainan yang sesuai dengan gendernya, karakter anak semakin terbentuk sejak
dini.
Apakah ada mainan yang berbahaya bagi
anak/tidak aman bagi anak? yang pastinya banyak, misalnya saja beberapa mainan
memiliki bahan dasar yang mengandung zat kimia sehingga berbahaya bagi anak.
Apalagi jika anak anda memiliki daya tahan tubuh yang kurang baik maka akan
sangat rentang terpengaruh efek negatif yang bisa berakibat pada terganggunya
kesehatan anak.
Selain itu mainan yang mudah tertelan
juga sebaiknya dihindari, sering bukan kita melihat anak yang memasukan mainan
dalam mulutnya dan lain sebagainya, apalagi jika anak tidak selalu dalam
pengawasan anda ketika sedang bermain maka beresiko mainan tersebut bisa
tertelan anak. Jadi alangkagh bijaknya jika aspek ini menjadi pertimbangan
tersendiri bagi anda sebelum membeli mainan untuk anak anda